Tutorial Pemrograman PHP tentang Conditional Statement IF


.

Tutorial Pemrograman PHP kali ini akan mengdiskusikan tentang penggunaan dan contoh pemakaian pernyataan bersyarat IF (Conditional Statement IF).

Sintaks sederhana IF adalah
if (kondisi)
statement;
Statement pada sintaks di atas akan dilakukan jika kondisinya bernilai TRUE (tidak sama dengan nol).

Apabila statement yang akan dilakukan lebih dari satu, maka sintaksnya menjadi
if (kondisi)
{
  statement1;
  statement2;
}
Jika kondisinya bernilai TRUE, maka akan dieksekusi statement1 dan statement2. Perhatikan tanda kurung kurawal buka "{" dan kurung kurawal tutup "}", tanda tersebut menyatakan wilayah untuk kondisi yang bernilai TRUE.

Jika seandainya dalam kondisi wilayah TRUE terdapat empat buah statement seperti dibawah ini :
if (kondisi)
{
  statement1;
  statement2;
  
statement3;
  statement4;
}
Maka statement1 sampai dengan statement4 dapat dieksekusi jika nilai kondisi bernilai TRUE. 

Namun lainnya halnya kalo statement1 sampai dengan statement3 berada dalam nilak kondisi TRUE, sedangkan statement4 diluarnya seperti  dibawah ini :
if (kondisi)
{
  statement1;
  statement2;
  
statement3;
}
statement4;
Maka, jika kondisi bernilai FALSE : statement1, statement2, statement3 tidak akan pernah diproses atau dieksekusi, program akan loncat ke statement4.

Jika seandainya kondisi bernilai TRUE : statement1, statement2, statement3 akan diproses atau dieksekusi. Kemudian baru dilanjutkan dengan baris program diluar kondisi yang bernilai TRUE, kebetulan dalam contoh ini adalah statement4.


Contoh.1

<?php
$nilai = 80;
if($nilai>60){
echo "Selamat Anda lulus";
}
?>
Output :
Selamat Anda lulus


Contoh.2

<?php
$a=2;
$b=4;

if($a<$b)
{
echo $a. " lebih kecil dari ".$b;
}
?>
Output :
2 lebih kecil dari 4


Tutorial Conditional Statement lainnya :

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tutorial Pemrograman PHP tentang Conditional Statement IF"

Posting Komentar